Buku ini membahas hakikat manusia dan pendidikan, perspektif abad XXI dengan tujuan agar setiap manusia dapat memahami hakikat keberadaan dirinya, tidak hanya sebagai hamba, khalifah, tetapi juga sebagai manusia itu sendiri.
Keunikan dari diri manusia terletak pada keterbatasan kemampuan yang dimiliki, sementara di atas pundaknya diletakkan beban yang sangat berat sehubungan dengan tugas pokok dan fungsinya yang sangat kompleks.
Dengan keterbatasan kemampuan serta luasnya cakupan tugas pokok dan fungsi yang secara kodrati harus dijalaninya, maka Allah SWT memberikan akal kepada manusia yang dapat digunakan untuk berpikir. Sebagai makhluk berpikir (Homo Sapiens) manusia dapat merenung, menghayalkan, merencanakan dan mengambil keputusan untuk melakukan atau tidak melakukan sesuatu.
Pada abad XXI akan banyak terjadi turbulensi kehidupan manusia, sehingga diperlukan pendidikan yang tepat, akurat dan terukur dalam mempersiapkan sumber daya manusia yang baik sehingga mereka tidak tersesat di dalamnya.
Buku ini telah mengulasnya secara komprehensif dengan bahasa yang mudah dicerna dan dipahami.