Asuhan keperawatan kesehatan jiwa seyogianya diberikan sejak janin berada dalam kandungan, bayi, kanak-kanak, anak pra-sekolah, anak sekolah, remaja, dewasa dan lansia. Upaya promosi kesehatan jiwa melalui stimulasi perkembangan melalui pola asuh dari orang tua, petugas kesehatan, guru, dan orang yang penting dalam kehidupan individu diharapkan dapat mempertahankan kesehatan jiwanya. Pada proses perkembangan individu akan terjadi perubahan kehidupan, baik secara biologis, psikologis, sosial, dan budaya. Setiap perubahan memerlukan kemampuan untuk beradaptasi secara konstruktif. Buku ini menyertakan asuhan keperawatan pada perubahan fisik berupa diagnosis fisik yang diintegrasikan dengan asuhan keperawatan psikososial yang disebut sebagai diagnosis risiko terjadinya masalah dan gangguan jiwa. Orang dengan gangguan jiwa mengalami beberapa diagnosis keperawatan jiwa. Buku Asuhan Keperawatan Jiwa ini kami susun asuhan keperawatan pada diagnosis keperawatan yang paling sering ditemukan di lapangan, baik di masyarakat, rumah sakit jiwa, dan unit pelayanan kesehatan jiwa di rumah sakit umum. Pendekatan asuhan dan tindakan keperawatan menggunakan sistem klien berdasarkan konsep ekosistem. Asuhan dan tindakan difokuskan pada individu dan kemudian memberdayakan sistem klien berperan serta merawat individu klien, yaitu seluruh anggota keluarga, kemudian kelompok klien, kemudian masyarakat. Buku ini diharapkan bermanfaat bagi perawat untuk memberikan asuhan keperawatan berdasarkan data kajian, diagnosis, dan tindakan keperawatan. Keberhasilan dapat dipakai sebagai bukti tindakan keperawatan. Daftar Isi: Konsep Asuhan Keperawatan Jiwa, Asuhan Keperawatan Jiwa Diagnosis Sehat, Asuhan Keperawatan Jiwa Diagnosis Risiko dan Asuhan Keperawatan Jiwa Diagnosis Gangguan Jiwa.