Kata evaluasi sering ditemukan dalam aktivitas pendidikan dan pembelajaran. Kata ini digunakan untuk menyebut serangkaian kegiatan yang dilakukan dalam mengambil keputusan. Keputusan itu sendiri berkaitan dengan kebijakan-kebijakan untuk kepentingan dalam operasional pendidikan, mulai dari perancangan sampai kepada evaluasi. Melalui proses evaluasi dapat diketahui perkembangan sebuah proses yang telah dilakukan ataupun hasil dari proses itu sendiri sehingga dapat digunakan untuk menetapkan sesuatu. Pada pengertian ini, evaluasi diartikan sebagai suatu proses yang menggambarkan perolehan dan informasi berguna untuk menetapkan alternatif-alternatif keputusan (Yusuf, 2017:12).

Evaluasi merupakan serangkaian kegiatan yang harus dilakukan oleh setiap profesi sehingga diketahui berbagai informasi untuk peningkatan setiap hal yang telah dilakukan dalam kurun waktu tertentu. Evaluasi adalah alat yang digunakan oleh berbagai cabang ilmu pengetahuan untuk menganalisis dan menilai permasalahan yang terjadi dalam bidang ilmu pengetahuan dan aplikasinya dalam perkembangan ilmu pengetahuan dan praktik profesi (Wirawan, 2011:30). Oleh karena itu, kegiatan evaluasi penting dilaksanakan.

Buku Evaluasi Pendidikan ini terdiri dari delapan bab yaitu Bab I membahas tentang Evaluasi Pendidikan, Pengukuran dan Penilaian; Bab II membahas tentang Hubungan Pendidikan dan Evaluasi Pendidikan; Bab III membahas Prinsip, Karakteristik dan Jenis-Jenis Evaluasi Pendidikan; Bab IV membahas tentang Teknik Evaluasi Pendidikan; Bab V membahas Standar Penilaian Pendidikan dan Tahapan Evaluasi Pendidikan; Bab VI membahas tentang Tingkat Kesukaran dan Daya Beda; Bab VII membahas tentang Belajar dan Hasil Belajar; dan Bab VIII membahas tentang Penilaian Hasil Belajar